Faktor yang Mempengaruhi Pelaksanaan Nursing Center di Puskesmas Kota Bandung
DOI:
https://doi.org/10.31943/afiasi.v3i1.14Keywords:
Nursing Center, Perkesmas, PuskesmasAbstract
Upaya untuk meningkatkan kinerja perawat Perkesmas dalam mengatasi permasalahan kesehatan masyarakat dapat dilakukan melalui pelaksanaan Nursing Center (NC) yang memadukan pengelolaan pendidikan, pelayanan kesehatan, penelitian keperawatan, dan pelayanan informasi kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan faktor sumber daya manusia (SDM), pendanaan, material, dan dukungan antara NC yang tidak aktif dan NC yang aktif di Puskesmas Kota Bandung. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain case control. Sampel yang digunakan sebanyak 32 responden dan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang bermakna pada faktor sumber daya manusia (p value 0,000), pendanaan (p value 0,019), material (p value 0,005), dan dukungan (p value 0,004) antara NC yang tidak aktif dan NC yang aktif. Diharapkan melalui penyelenggaraan pelatihan mengenai NC secara berkala dan berkesinambungan serta peningkatan kerjasama dengan Institusi Pendidikan Keperawatan oleh Dinas Kesehatan dapat meningkatkan pelaksanaan dan ketercapaian output NC